Alasan Cristiano Ronaldo Banyak Dibenci Oleh Para Fans Sepakbola

644 views

senantiasa ada sisi jelek yang diungkit walau tak mengetahui kebenarannya. Cristiano Ronaldo, Selayak pesohor dalam lapangan hijau tentu mempunyai banyak penggemar. Sebagian besar penduduk Portugal, para Madridista dan fans Manchester United (mungkin) yang-tetap-merindukannya hingga sekarang ini, terhitung sebagian kecil dari penggemar CR7 sekarang ini.

Sialnya, semakin banyak penggemar maka semakin banyak juga yang membencinya. Ronaldo tentu tak hiraukan cemoohan yang dialamatkan kepwujudnya. ia cuma hiraukan kerja keras, keberhasilan dan tentu juga Familinya. akan tetapi, kita Selayak penonton sepakbola tentu mempunyai persepsi tidak sama juga penonton yang lain. lantas, bagaimana persepsi mereka yang membenci pada eksistensi CR7 di blantika sepakbola internasional? Saya melacak jalan merangkumnya di bawah ini…

1. Cristiano si Narsis

“…Soy rico y guapo y gran jugador y me tienen envidia” kurang lebih layaknya itulah kutipan yang dikatakan CR7 ke hadapan Sarana massa pada September 2011 lalu. Jika di bhs indonesiakan, kurang lebih layaknya ini “… aku ini orang kaya, rupawan dan pemain yang hebat, wajar jika orang lain iri padaku”. Jika melihat kejadiannya, Ronaldo memang bermaksud menyindir keAtasan atau bisa dikatakan bos utamaan wasit dan penonton tim tuan Tempat Tinggal (Dinamo Zagreb) yang mencemooh dirinya sepanjang kompetisi Liga Champions Eropa.

akan tetapi, kekesalan dirinya tersebut terungkap memakai cara yang cukup aneh. Menyombongkan diri statement yang sekalipun tidak mempunyai jalinan jalannya kompetisi jumlah seluruh dan justru membawa-bawa ketampanan serta kekayaan pribadi ialah hal yang absurd.

Belum lagi kelakukannya yang tetap sempat-sempatnya mengganti style rambut di jeda kompetisi pada pagelaran Piala Dunia 2014 lalu, sesungguhnya Portugal sedang membutuhkan keberhasilan menang. Tak heran jika hal-hal remeh serta narsisnya CR7 layaknya ini yang banyak tak disukai oleh para supporter lawan, pastinya.

2. Cristiano si Angkuh

Tentu tak luput dari ingatan kita waktu Ronaldo frustasi disebabkan Portugal Ditangkap imbang oleh tim islandia yang ialah tim debutan di Piala Eropa 2016. CR7 waktu itu mengungkapkan bahwa islandia cujustru tim yang bermental kecil/lemah yang cuma mampu bermain bertahan dan menanti bola saja tanpa melakukan serta apa pun.

Sindiran Ronaldo ini selanjutnya dijawab langsung oleh Kari Arnason, bek islandia yang bertutur bahwa Ronaldo ialah pecundang yang menyedihkan. Arnason mempertanyakan apa yang Ronaldo harapkan dari islandia, apakah islandia harus bermain terbuka dan lakukan terjangan gempuran layaknya Barcelona atau bagaimana. sudah pasti sindiran Ronaldo ini mengena dan bikin kesal Arnason dan nyaris dari sebagian besar supporter tim nasional islandia.

ini layaknya memberi perselisihan dari satu orang melawan satu negara. itu baru waktu lakukan belaan Portugal saja. waktu lakukan belaan Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid)), ia menuding kesalahan kawan-kawan setimnya dan menyebutkan bahwa jika saja yang lain (rekannya di Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid))) mempunyai level yang sama juga nya, maka kebolehjadian Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid)) akan di puncak klasemen La Liga. Luar biasa, Cristiano!

3. Cristiano si galak

Ronaldo yang kelewat bete waktu itu selanjutnya marah pada reporter yang menyodorkan mikrofon kepwujudnya dan melemparkannya ke danau.

tetap dalam satu rangkaian kejadian di babak penyisihan kelompok Piala Eropa 2016 beberapa bulan lalu, Ronaldo yang sempat berseteru islandia dan gagalnyaya mengekekusi Sepakan penalti di kompetisi melawan Austria bikin para reporter banyak punya incaran dirinya untuk diinterogasi.

CR7 yang kelewat bete waktu itu selanjutnya marah pada reporter yang menyodorkan mikrofon kepwujudnya dan melemparkannya ke danau. Situasi tersebut memang bisa dimengerti disebabkan Ronaldo ialah orang yang paling bertanggung jawab di lapangan disebabkan dirinya ialah kapten tim nasional.

Di sisi yang lain, reporter tersebut tidak mampu membaca suasana mood CR7 akan tetapi maksud utamanya tentu sang reporter ingin memperoleh klarifikasi langsung dari yang berangkutan. Tapi di sisi yang berlawanan, Ronaldo tidak mampu menjaga emosinya dan tidak mampu menghargai pekerjaan seorang reporter yang sedang susah payah bekerja demi anak istrinya di Tempat Tinggal…contohnya.

Emosinya yang kadang-kadang-kadang-kadang tidak terkontrol bikin dirinya sering dikecam banyak pihak

4. Cristiano si Makan kawan

sesudah Wayne Rooney tertangkap melakukan injakan pada Ricardo Carvalho di kompetisi perempat final Piala Dunia 2006 lalu, Cristiano Ronaldo tak segan melakukan protes keras dan memaksa sang wasit Marcelo Elizondo untuk mengusir Rooney dari lapangan. Bahkan ia sendiri melakukan perbincangan sengit Rooney di lapangan.

Usaha gigihnya tersebut selanjutnya dikabulkan wasit dan Rooney, rekannya sendiri di Manchester United selanjutnya diberikan hadiah kartu warna merah. PeriPerihal ini layaknya makan kawan sendiri, disebabkan Ronaldo tertangkap kamera layaknya sedang mengedipkan mata ke arah bangku simpanan Portugal waktu itu.

Walau layaknya itu, CR7 sudah mengklarifikasinya menyebut bahwa Rooney pasti mengerti bahwa waktu itu mereka berdua sedang sama-sama lakukan belaan negaranya masing-masing. Satu hal yang jelas waktu itu dan sudah pasti sebagian besar supporter inggris amat membencinya.

5. Cristiano si Ekspresif

Baik waktu bermain untuk Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid)) maupun tim nasional Portugal, CR7 seringkali melemparkan beragam ekspresinya di lapangan. waktu ia tak dioper, contohnya, ia tak segan memasang muka kesal pada rekannya sendiri. Yang paling paling baru atau bisa dikatakan baru saja dibikin, waktu ia digantikan di babak ke-2 kala timnya melawan Villarreal oleh pengasuh Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid)), Zinedine Zidane, ia tertangkap kamera sedang menggerutu di bangku simpanan.

Atau ia yang marah-marah pada hakim garis dan rekannya, Nani yang menggagalkan upaya gol indah CR7 ke gawang iker Casillas waktu Portugal bersua Spanyol pada 2010 lalu. layaknya Nani, Alvaro Arbeloa pun pernah kecipratan hal serupa dari CR7 di Los Blancos (Los Blancos (Real Madrid)), Walau perbedaannya Nani bikin gol CR7 dianuir dan Arbeloa cujustru meneruskan sepakan CR7 dan tetap menjadi gol.

Sikap ekspressif CR7 ini banyak mengajak sebagian besar penggemar sepakbola untuk mencibirnya Walau di sisi lain Ronaldo tidak dalam posisi yang salah. Jangan lupakan juga, sikap heroiknya menjadi pengasuh dadakan waktu final Piala Eropa 2016 lalu sembari berteriak-teriak memberikan instruksi dari pinggir lapangan. Bagi sebagian orang ini ialah tindakan yang amat luar biasa, akan tetapi sebagian yang lain ini terlihat menyebalkan.

6. Cristiano si Perfeksionis

Perfeksionis, dalam beberapa hal memang bukanlah hal yang jelek. Ronaldo yang bermuka rupawan, bintang segala iklan dari mulai produk sampo hingga celana dalam ialah hal yang mulai dinilai lumrah sekarang ini. akan tetapi, yang satu ini memang hal yang remeh untuk dibahas, akan tetapi amat konyol dan menggelikan jika kita mengingatnya.

Ronaldo yang mempunyai tinggi 185 cm ditambah badan yang bagus untuk ukuran footballer ini tetap saja tidak puas akan tinggi badannya waktu sesi photo tim sebelum bertanding. ia tertangkap kamera sedang berjinjit agar terlihat Selayak pemain paling tinggi diantara rekannya yang lain. Dia ini tidak pede, kelewat ingin sempurna atau bagaimana sih?

Terlalu percaya diri? Tidak masalah, mengingat kemampuannya yang luar biasa

7. Cristiano si Provokator

Apa bila Anda memposisikan diri atau nasib baik memang supporter tim yang jadi musuh dari Cristiano Ronaldo tentu akan merasa sebal melihat tingkah Ronaldo yang seringkali melacak-cari penalti melakukan diving maupun memprovokasi bek lawan.

Tenang kalian seluruh, saya (sang bintang) tetap ada di lapangan kok…

ini akan menjadi bertambah menyebalkan jika sang superstar tersebut berhasil menceploskan penalti tersebut atau lewat gol open play contohnya dan bikin perayaannya sembari tunjukkan paha berototnya, atau membongkar baju sembari tunjukkan ototnya (lagi) atau berkompetisik menyuruh diam penonton lawan sembari bertingkah “tenang kalian seluruh, saya (sang bintang) tetap ada di lapangan kok…”.

Tak ada perturan spesial tentang selebrasi gol bagi pemain sepakbola memang, terlepas dari bagi merek yang membongkar bajunya akan dihadiahi kartu kuning. akan tetapi, tetap saja, bagi supporter tim lawan tentu ini amat menyebalkan. supporter Barcelona tentu hafal hal-hal layaknya ini. iya, kan? berterus terang sajalah…

Mau jadi Hulk yang baru Cristiano?

ketetapan kurang lebih

Pada selanjutnya, manusia ialah makhluk yang tidak sama-beda dan kita Selayak penonton tidak bisa memaksakan kehendak agar Ronaldo menjauhi hal-hal absurd diatas, contohnya. Toh, CR7 sendiri ialah orang yang dermawan serta hiraukan pada sesama.

layaknya urusan Martunis waktu tsunami Aceh, tunjukkan dirinya ialah pria yang cinta pada anak serta Familinya, juga ditambah beragam macam donasinya layaknya untuk Palestina waktu ia memenangkan sepatu emas dan banyak lagi hal yang lain yang ialah hal-hal yang patut kita seluruh kagumi dan tiru dari sang kapten Portugal ini. Kerja keras, perjuangan pantang menyerah dan membenci kekalahan adaah sifat alami Cristiano Ronaldo untuk lakukan tepuhan ekspedisi sepakbolanya menuju puncak keberhasilannya sekarang ini.

jalinannya Martunis tetap terjalin hingga sekarang ini

logo